BAB II
PEMBAHASAN
bb/2:p)mãhsn/.
2.1 Pengertian Seni Pertunjukan
2.1 p)\$tênuæ)nip$tuzé¡kn/.
Seni pertunjukan berarti “tontonan yang bernilai seni,” yang disajikan sebagai pertunjukan di depan penonton (Murgiyanto, 1996: 153). Untuk menyajikan sebuah pertunjukan tersebut dibutuhkan unsur-unsur pendukungnya, antara lain pemain, penonton, pesan yang disampaikan, dan cara penyampaian yang khas. Selain itu, unsur ruang dan waktu juga menjadi hal yang sangat penting dari sebuah pertunjukan (Murgiyanto, 1996: 156). Pada dasarnya, sebuah seni pertunjukan memiliki fungsi yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan manusia. Beberapa fungsi dari pertunjukan tersebut antara lain fungsi religius, fungsi sosial, fungsi pendidikan, fungsi estetik, dan fungsi ekonomi. Fungsi-fungsi yang terdapat dalam sebuah pertunjukan terkadang tidak hanya satu, tapi bisa lebih. Hal itu tergantung dengan kebutuhan manusia itu sendiri.